UcaP salam dahuLu

Sabtu, 16 Maret 2013

Last Year was precious

well well well, udah lama gak nulis. Tiba-tiba kepingin aja nulis. haha #apadeh!

Mungkin tahun lalu, adalah tahun yang bener-bener (paling) menegangkan buat aku. Hmm. yah, buat semua anak SMA kelas 3 yang mau lulus pastinya. Kenapa begitu? Mungkin karena Sistem Pendidikan di Negara kita tercinta ini yang membuat kita para siswa harus melewati sederet ujian yang sangat ketat dan yang gak main-main berapa jumlah pesaingnya. Salah juga, kenapa mau lahir di sini yang jumlah penduduknya gila-gila.an (lho?). Tahun kemaren, tahun 2012, kami seangkatan harus melewati yang namanya UNAS biar bisa dapet selembar berfoto muka diri dan cap tangan yang masih imut imut (dibaca: ijasah). Lulus sih, yaaa walaupun nilai gak bagus-bagus amat yang penting dapet dah tuh. 

Masih inget banget, gimana perjuangan kita belajar mati-mati.an (ya gak sampek mati lah), les sana sini, beli buku ini itu. Tujuannya demi satu -> masuk universitas yang kita pinginin. Sederhana mungkin, kita cuman pingin orang tua bangga atas apa yang udah kita perjuangkan selama 3 tahun di SMA.Dulu, rasanya senang banget liat kawan-kawan yang semangat 45 bilang mau kuliah di ITB, UI, UGM, ITS, dll. Dan nggak henti-hentinya selalu bilang, "iya iya, semangat-semangat ya rek" buat terus menjaga kobaran api yang ada dalam diri mereka itu. Gak tau kenapa, liat semua kawan pada bermimpi dan berjuang untuk mendapatkan mimpinya itu bener-bener sesuatu banget. Pingin banget, semua mimpi itu terwujud atas balasan perjuangannya.

Tapi pasti ada kalanya nggak semua mimpi itu harus diwujudkan. Mungkin bukan karena kita tidak pantas mendapatkan mimpi itu tapi karena Allah sudah merencanakan hal lain yang jauh luar biasa untuk kehidupan kita. Bisa jadi mimpi itu bisa terwujud, tapi bukan sekarang. Hanya menunggu waktu yang tepat.

Dan Mimpi si penulis ini tiba-tiba karena debaran angin dan guguran daun, jatuh pada Universitas Indonesia. Gak ngerti kenapa mimpi ini jauh banget jatuhnya. Tapi ingat deh, semakin jauh atau semakin gak masuk akalnya mimpi kita, itulah yang membuat kita semakin giat mencapainya daripada kita hanya bermimpi pada sesuatu hal yang udah dan sangat pasti kita dapat, gak asyik kan? hoho~

Banyak dukungan dari orang tua, teman-teman dan semuanya yang benar-benar membuat aku semangat dan mengejarnya. Walau gak penting, tapi gantungan flash disk yang bertuliskan Universitas Indonesia itu selalu aku bawa kemana-mana sebagai alarm pengingat bahwa aku gak boleh leha-leha karena mimpi itu masih jauuuuh, masih jauuuuh sekali dari mata.

Mengejar mimpi itu mungkin tidak semudah yang kita pikirkan. Terjatuh karena tidak mendapat tiket undangan, sempat bikin drop beberapa jam. Dan karena itulah, pertimbangan orang tua untuk menyuruh melepaskan mimpi ini dengan memilih Universitas lain pada tes tulis bersama itu. Dem dem dem seketika itu rasanya udah gak ada harapan lagi buat meneruskan mimpi itu. Karena yaa pertimbangan orang tua itu tetap nomer satu buat aku.





Namun ......


Tau kan ini gedung apa? *Rektorat UI*
Lihat ini udah bukan mimpi lagi. Sekarang... tiap hari udah bisa lihat ini gedung, naik bikun, naik spekun, lalalayeyeye~

Bukan cerita ini sih yang penting, sebenernya yang pingin aku omongin cuman
Go grab your dream, so your dream become closer and closer into yourself~!
Gak penting woi, latar belakangmu kayak apa? pinter apa kagak? yang penting cuman usaha, doa, dan bejo :D So, be the lucky one!^^
Semangat berjuang ya buat angkatan 2013 #AyoMasukUI

Sekian. Wes ah! ^^. hihihihihi